Alhamdulillah wa Syukurillah sahabat Al Hilal, shaum sunnah Kamis kembali dilaksanakan para Penghafal Quran di:
📍 Pesantren Al Hilal 7 Cipadung Wetan, dan
📍 Pesantren Al Hilal 8 Panyileukan
Pada Kamis (02/03/2023). Berkat Para Dermawan, Alhamdulillah nikmatnya hidangan buka puasa bersama kembali disiapkan oleh Asatidz untuk Santri dimasing-masing Pondoknya.
Salah satu Ibadah Sunnah yang senantiasa dilaksanakan oleh Santri Yatim Penghafal Quran tersebut ditutup dengan nikmatnya berbuka Puasa dengan teman-teman Santri di pondoknya masing-masing. Sebelum menyantap hidangan, para santri melaksanakan ibadah shalat maghrib berjamaah terlebih dahulu.
Para santri pun melakukan kegiatan demi kegiatan dengan tertib tanpa adanya keributan atau hal-hal yang tidak diinginkan. Meskipun dilaksanakan di tempat yang berbeda, namun para santri melaksanakannya dengan kompak!
Setelah melaksanakan solat maghrib berjamaah, para santri pun langsung menyerbu makanan yang dihidangkan di meja. Alhamdulillah, para santri sangat menikmati santapan berbuka puasa kala itu. Dan hal tersebut merupakan berkat bantuan dari Kawan Dermawan semua yang telah menyisihkan sebagian rezeki nya untuk keberlangsungan kegiatan para santri tersebut, Jazakumullah Khairan Katsiran.
Sama halnya seperti pelaksanaan Buka Shaum Sunnah pada pekan sebelumnya, pada pekan ini pun Buka Shaum Sunnah Kamis yang dilaksanakan Santri Yatim dan Penghafal Quran ditutup oleh pelaksanaan Doa dan Dzikir secara virtual hingga pukul 19.30 WIB dengan tema “Bekal menjadi Kekasih Allah SWT?” bersama Ustaz Muhammad Rifki Ihsani.
Sehingga, keberkahan dari Shaum Sunnah tersebut pun semakin terasa. Dimoderatori oleh Nafisah, salah satu staff Marketing Komunikasi LAZISWAF Pesantren Al Hilal, acara Doa dan Dzikir Akbar berjalan dengan lancar tanpa adanya kendala apapun. Masya Allah tabarakallah..
Sahabat Al Hilal, mari kita doakan bersama-sama agar kegiatan buka shaum sunnah ini dapat senantiasa dilaksanakan secara rutin oleh Pondok Pesantren Al Hilal 1 sampai 8. Meskipun dilaksanakan secara terpisah, namun tetap terasa hikmat dan kompak.
Hal tersebut agar senantiasa terjalinnya ikatan tali silaturahmi antar sesama santri dan staff pengajar, dan keakraban serta canda tawa pun tetap menghangatkan hati mereka dan kita yang ikut serta memberikan sebagian rizki untuk mereka. Aamiin Yaa Rabbal Alaamiin.
Youtube: Pesantren Yatim Al Hilal
Penulis: Aisyah
Penulis:
Nafisah Samratul
Content Writter at Pesantren al-Hilal
