Setelah Santri dan Santriwati Rumah Tahfidz Al Hilal 4 Cirebon menikmati Libur Lebaran 1443 H, Alhamdulillah Kegiatan belajar mengajar dan mengaji santri pun kembali dilaksanakan di Pondok. Seperti yang terlihat pada Senin (23/05/2022), Kegiatan belajar mengajar santri di laksanakan di Rumah Tahfidz Al Hilal 4 Cirebon.
Para santri dan santriwati sangat bersemangat untuk memulai pembelajaran di Pondok. Seperti minggu sebelumnya, setelah sekian lama tak berjumpa, para santri yatim dan asatidz melepas rindu di tengah pembelajaran yang berlangsung sejak minggu lalu tersebut.
Memasuki kegiatan belajar di Pekan kedua setelah libur lebaran, Alhamdulillah wa syukurillah kegiatan belajar di Rumah Tahfidz Al Hilal 4 Cirebon sudah mulai efektif. Tahsin dan Tahfidz Hingga Doa Bersama Untuk Donatur telah dilaksanakan oleh para Penghafal Quran Rumah Tahfidz Al Hilal 4 Cirebon.
Meskipun setiap hari Kamis merupakan hari yang rutin dilaksanakannya kegiatan Doa dan Dzikir Akbar bersama seluruh santri Pondok Pesantren dan Rumah Tahfidz Al Hilal 1 hingga 7, namun kali ini juga para santri Rumah Tahfidz Al Hilal 4 Cirebon melaksanakan doa bersama yang dikhususkan untuk para donatur yang dermawan.
Doa Bersama untuk Para Dermawan sudah menjadi budaya rutin yang senantiasa dilakukan. Hal tersebut pun merupakan salah satu ikhtiar Asatidz agar para Santri menjadikan doa sebagai kebutuhan yang harus dijaga setiap hari.
Selain berdoa untuk diri sendiri dan keluarga tercinta, para santri pun diajarkan untuk berdoa demi kebaikan orang lain, yang dimana para santri diajak untuk mendoakan para donatur yang baik hati karena telah memberikan kenyamanan serta mengasuh mereka sebagaimana anak sendiri.
Doa bersama ini juga merupakan salah satu bentuk rasa syukur dan ucapan terimakasih terhadap para donatur yang amat dermawan. Masya Allah Tabarakallah, semoga doa para santri dan santriwati senantiasa diijabah dan para donatur pun senantiasa berada dalam lindungan Allah SWT. Aamiin Yaa Rabbal Alaamiin..
Youtube: Pesantren Yatim Alhilal
Penulis: Aisyah
Penulis:
Nafisah Samratul
Content Writter at Pesantren al-Hilal
