Pesantren Al Hilal – Hari yang di nantikan tiba juga saatnya hari ini para Pengurus Pesantren Al Hilal mengadakan acara perlombaan 17 Agustus sebagai bentuk rasa syukur dengan hari kemerdekaan selama 76 Tahun di Indonesia, sudah seharusnya kita mengisi acara perlombaan sebagai ajang hiburan santri di hari-hari yang penat, terutama bagi para santri.
Dengan melalui semangat perjuangan para santri Indonesia negara Indonesia yang tercinta ini bisa merdeka, tumpah darah ini juga melibatkan para santri serta ulama saat itu dengan tokoh Islam pejuang Kemerdekaan seperti Tuanku Imam Bonjol, Bung Tomo, KH. Ahmad Dahlan, KH Hasyim dan masih banyak lainnya yang tidak bisa di sebutkan satu persatu.
Sebelum melakukan perlombaan santri wajib membaca doa bersama-sama untuk pahlawan Indonesia dan setelah berdoa para santri di arahkan untuk membuat membuat yel-yel setiap kelompoknya, kelompok yang di pilih ada kelompok random secara acak sesuai dengan hitungan angka, setelah membuat yel-yel baru santri memulai perlombaan yang di arahkan oleh para Ustadz serta Ustadzah yang menjadi panitia perlombaan.
Perlombaan yang di adakan hari ini (17/08/2021) adalah perlombaan, makan kerupuk, memindahkan botol pake karet, estafet baju, memasukan pensil kedalam botol, setapet bola, bakiak, estafet air dan terakhir perlombaan futsal.
Perlombaan ini akan di laksanakan sampai menjelang sore, semangat para santri terus terlihat di kobarkan pada hari kemerdekaan RI ke 76 tahun ini, semoga jadi momentum terbaik bagi para santri.
Perlombaan yang di sukai santri saat ini adalah estafet baju, teknisnya sangat mudah atau sederhana dengan masing masing kelompok mengimkan 4 orang, dimana saling bersiap memasangkan baju sambil membukuk, yang tercepat dan mengibarkan bendera merah putih dialah pemenangnya.
Lomba ini sangat seru serta belajar melatih kesabaran para santri karena perlombaan ini adalah satu tim dan harus bisa berkerja sama satu sama lainnya.
Walau perlombaan saat ini tidak seramai dahulu dimana santri di libatkan dengan warga setempat, namun dengan adanya pandemi COVID-19 santri harus melakukan perlombaan khusus antar santri saja di karenakan ada pembatasan aktivitas berkerumunan, namun hal ini tidak mengurangi hakikat perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia.
Penulis:
Nafisah Samratul
Content Writter at Pesantren al-Hilal