Pada hari selasa, 10 November 2020, Menulis arab menjadi materi wajib di Pesantren Al Hilal, menggunakan metode Kitabati untuk membelajari santrinya menulis arab. Alhamdulilah santri Al Hilal ini nampak tidak kesulitan menerapkan metode ini dan terlihat sangat antusias mengikuti pembelajaran metode Kitabaty.
Kitabaty merupakan sebuah metode pembelajaran menulis arab, ada empat level dalam metode ini.
Level 1 dinamai dengan Kitabaty 1. Pada level ini, pembelajaran memfokuskan pada huruf hijaiyah yang tunggal. Di akhir Kitabaty 1, santri mulai dikenalkan dengan huruf gandeng yang sederhana. Hanya satu kata. Ada garis bantu yang membentuk huruf hijaiyah. Garis bantu inilah yang memudahkan santri untuk belajar menulis.
Level 2 dinamai dengan Kitabaty 2. Ini merupakan lanjutan dari Kitabati 1. Fokus pembelajarannya pada huruf gandeng. Santri menulis kata yang terdiri dari tiga hingga empat huruf.
Level 3 dinamai dengan Kitabaty 3. Pada level ini, pembelajaran menulis sudah memasuki menulis satu kalimat. Tidak hanya satu kata sebagaimana level sebelumnya. Dari menulis satu kata hingga empat kata.
Level 4 dinamai dengan Kitabaty 4. Ini merupakan level yang tertinggi. Santri dituntut bisa menulis dalam satu rangkaian kalimat yang terdiri dari banyak kata.
Kitabaty menggunakan Khoth Naskhi dalam teksnya. Ini semakin memudahkan santri mengenal dan menulis huruf arab. Sebuah huruf yang menjadi teks dalam Al Quran.
Informasi & Call Center
🌐 Website: www.alhilal.or.id
☎ Telpon: 022-2005079
📱 WA: 081 2222 02751
©️ Laz Al Hilal Copyright Picture
Penulis:
Nafisah Samratul
Content Writter at Pesantren al-Hilal
