Hari Pertama Ujian
Dok. Ujian Tahfidz Santri Pesantren Al Hilal 2 Panyileukan
PESANTREN AL HILAL – Selasa (10/06/2025) para santri Pesantren Al Hilal 2 Panyileukan mulai melaksanakan ujian tahfidz yang dilaksanakan di ruang belajar Pesantren Al Hilal 2 Panyileukan. Alhamdulillah pelaksanaannya telah berlangusung dengan lancar.
Pelaksanaan ujian tahfidz ini merupakan salah satu dari rangkaian ujian yang akan dilaksanakan dan harus diikuti oleh para santri untuk menyelesaikan pembelajaran semester genap pada tahun ini yang akan berlangsung selama tiga hari, sampai hari Kamis 12 Juni 2025. Dimana ujian tafidz ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kualitas hafalan tiap santri baik dari segi ketepatan dan kelancaran hafalan serta tajwid bacaanya.
Ujian tahfidz yang dilaksanakan pada semester ini, yaitu menguji hafalan juz tambahan selama satu tahun bagi masing-masing santri dengan cara ustadz atau asatidz melantunkan salah satu ayat suci Al-Qur’an yang kemudian dilanjutkan oleh santri yang sedang di uji.
Sebelum ujian tahfidz dilaksanakan para santri rutin melaksanakan muroja’ah untuk mengingat dan memperkuat hafalan agar hafalan yang sudah dihafal terjaga dan tidak terlupakan. Muroja’ah biasanya dilaksanakan secara bersama-sama dengan ustadz, asatidz atau teman santri yang lain juga dilaksanakan masing-masing santri ketika mempunyai waktu luang utamanya. Namun ketika menjelang waktu ujian tiba, para santri mulai intens untuk memuroja’ah hafalannya agar ketika ujian berlangsung santri dapat menjawab dengan tepat dan lancar.
Dok. Ujian Tahfidz Santri Pesantren Al Hilal 2 Panyileukan
Penilaian dari ujian tahfidz ini nantinya akan diakumulasikan dengan nilai yang diperoleh dari penilaian sehari-hari setiap santri dalam proses pembelajaran, baik dari sikap, tugas-tugas, keaktifan, keadilan dan kehadiran santri. Nilai yang diakumulasikan berdasarkan persentase masing-masing yang kemudian menghasilkan nilai akhir semester bagi para santri.
Nilai akhir tersebut menjadi salah satu dasar pengukuran tingkat keberhasilan setiap santri setelah mengikuti proses pembelajaran dalam satu semester serta menjadi dasar pengambilan keputusan bagi para ustadz dan asatidz untuk menentukan apakah santri mampu melanjutkan pembelajaran ke semester berikutnya atau tidak.
Penulis: Maya Siti Nur Hodijah
Website: pesantrenalhilal.com
Penulis:

Nafisah Samratul
Content Writter at Pesantren al-Hilal