Semangat Dirgahayu Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-77 mulai terasa kian membara. Menjelang 17 Agustus, warga mulai berbondong-bondong mempersiapkan berbagai rangkaian kegiatan untuk memeriahkan hari tersebut.
Mengapa warga Indonesia selalu memeriahkan tanggal tersebut dengan berbagai rangkaian kegiatan atau acara yang meriah? Bagaimana tidak, 17 Agustus merupakan momen yang sakral bagi seluruh rakyat di Indonesia. Sebab, itulah hari kemerdekaan Republik Indonesia. Hari merdeka Nusa dan Bangsa, hari lahirnya bangsa Indonesia yang merdeka.
Para warga Indonesia kerap memeriahkan hari tersebut dengan mengadakan berbagai kegiatan perlombaan yang cukup menghibur. Bahkan, ada yang melaksanakan kegiatannya di jauh-jauh hari sebelum tanggal 17 tiba karena saking banyaknya rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan.
Begitu juga dengan yang dilakukan oleh para santri Pesantren Al Hilal 3 Gegerkalong. Sabtu (13/08/2022) dimulai pukul 13.00 WIB hingga 16.00 WIB, para santri juga tak mau kalah dalam memeriahkan Hari Kemerdekaan Indonesia, loh!
Pada kesempatan kali ini para santri juga turut memeriahkannya dengan melaksanakan berbagai macam perlombaan, salah satunya lomba yang bertajuk “Hilal Masterchef”.
Dalam kegiatan ini para santri ditantang untuk dapat memasak dan mempresentasikan 3 hidangan dimulai dari Appetizer (hidangan pembuka), Main Course (hidangan utama), hingga Dessert (hidangan penutup).
Diikuti langsung oleh para santri yang berasal dari kelompok mengaji Sayyidah Aisyah, Sayyidah Afro, Sayyidina Zaid dan Sayyidina Abdurrahman bin Auf yang dibentuk menjadi 3 regu lomba masak.
Sebelumnya para santri diberikan bekal untuk membeli beberapa bahan yang akan dijadikan hidangan yang dipersembahkan dalam kompetisi.
Selain sebagai ajang belajar memasak, kompetisi memasak ini juga dijadikan media belajar para santri dalam memanage waktu ketika memasak, juga belajar memanage uang yang diberikan untuk membuat hidangan-hidangan tersebut.
Kegiatan ini tentunya dilaksanakan secara langsung di Pondok Pesantren Al Hilal 3 Gegerkalong, dengan menggunakan peralatan yang telah disediakan di Pesantren.
Setelah proses memasak selesai hingga berbagai hidangan pun siap disajikan, para santri harus dapat mempresentasikan makanan yang telah dibuat di depan para juri yang terdiri dari Asatidz dan Asatidzah Pesantren Al Hilal 3 Gegerkalong.
Gurat wajah yang tadinya antusias senang ketika mengolah 3 hidangan yang dikompetisikan, kini berubah menjadi gurat yang menegangkan ketika mereka bersiap membawa dan mempresentasikan hasil hidangan yang mereka buat di depan para juri.
Masya Allah Tabarakallah, seru banget! Semoga melalui kegiatan ini dapat semakin menumbuhkan semangat para santri. Aamiin Yaa Rabbal’alaamiin
Youtube: Pesantren Yatim Alhilal
Penulis: Elis Parwati
Penulis:
Nafisah Samratul
Content Writter at Pesantren al-Hilal
