PESANTREN AL HILAL – Seorang muslim tentunya mengharapkan surga untuk tempat Pelabuhan terakhir di akhirat kelak. Tak terkecuali para santri dan penghafal Quran di Pesantren Al Hilal. Seorang muslim tentunya harus melaksanakan aturan-aturan yang telah Allah SWT berikan kepada hamba-Nya. Karena tentu kita sebagai hamba-Nya menyadari bahwa kelak akan ada hari pembalasan atas amal dan perbuatannya di akhirat kelak.
Sahabat Al Hilal, bahkan Allah SWT berfirman dalam QS. Al Mulk ayat 2 yang artinya, “Allah SWT Yang menciptakan kematian dan kehidupan dalam rangka menguji kalian; siapakah di antara kalian yang terbaik amalnya.” (QS. al-Mulk: 2).
Terkadang kita berpikir bahwa kebahagiaan yang hakiki adalah kesuksesan harta, jabatan, dan kemewahan yang bergelimang. Tetapi, pada kenyataannya, kebahagiaan yang hakiki adalah kebahagiaan yang dapat diraih dengan keimanan dan amal sholeh seseorang. Apa itu amal shaleh? Amal shaleh yaitu amal yang disertai dengan keikhlasan dan mengikuti tuntunan (sunnah) Rasulullah SAW, bukan dengan membuat-buat ajaran baru atau melenceng dari aturan yang telah ditetapkan oleh Allah SWT.
Belajar Aqidah dan tauhid merupakan salah satu ikhtiar kita sebagai umat muslim agar tidak terjerumus kepada hal yang membuat kita terjerumus kepada api neraka. Bukankah hidup tidak sekedar memenuhi kebutuhan jasmani? Tentu, hidup ini memiliki arti dan tujuan yang mulia untuk akhirat kelak.
Terkadang banyak orang yang menganggap bahwa mempelajari aqidah atau tauhid itu sesuatu yang tidak menarik atau sesuatu yang membosankan. Mungkin hal tersebut pun dirasakan oleh para santri di Pesantren Al Hilal ketika mempelajari pelajaran Aqidah dan Tauhid saat pertama mereka mempelajari materi tersebut. Tetapi Alhamdulillah, semakin hari para santri di Pesantren Al Hilal semakin bersemangat serta semakin menikmati pelajaran yang didapatkan dari materi pembelajaran Aqidah dan Tauhid.
Allah SWT pun telah menyampaikan firman-Nya tentang bagaimana ketika seorang hamba mempelajari Tauhid dan Aqidah yang merupakan salah satu ikhtiar dalam mengikuti petunjuk-Nya. Hal tersebut telah Allah SWT dalam QS. Thaha ayat 123 yang artinya,
“Barangsiapa yang mengikuti petunjuk-Ku, niscaya dia tidak akan tersesat dan tidak pula celaka.” (QS. Thaha: 123)
InsyaAllah ketika para santri semakin banyak menyerap materi dalam pembelajaran Aqidah dan Tauhid, maka mereka akan menjelajah dunia sesuai dengan petunjuk dan tuntunan dari Allah SWT.
Informasi & Call Center
🌐 Website: www.alhilal.or.id
☎ Telpon: 022-2005079
📱 WA: 081 2222 02751
Penulis:
Nafisah Samratul
Content Writter at Pesantren al-Hilal