Sabtu, 8 November 2025 — suasana asrama Pesantren Al Hilal 1 Cililin tampak berbeda. Para santri dengan semangat menjalankan kegiatan mandiri mereka, yaitu mencuci pakaian di akhir pekan. Seragam, sepatu, hingga pakaian sehari-hari dicuci sendiri oleh para santri dengan penuh tanggung jawab. Kegiatan sederhana ini bukan sekadar rutinitas, tetapi juga bagian dari proses pembelajaran hidup mandiri di lingkungan pesantren.
Melalui kegiatan seperti ini, para santri dilatih untuk menjaga kerapian, kebersihan, dan tanggung jawab pribadi, sekaligus menumbuhkan rasa disiplin dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Hidup di pesantren Al Hilal tidak hanya mengajarkan ilmu agama, tetapi juga membentuk karakter dan kemandirian yang akan sangat berguna ketika mereka kembali ke masyarakat.
Ustadz Salman, selaku Asatidz Pesantren Al Hilal 1 Cililin, menyampaikan, “Kami ingin santri di Pesantren Al Hilal 1 Cililin tumbuh jadi pribadi yang mandiri dan terbiasa menjaga kebersihan, meskipun jauh dari wali atau orang tuanya. Kemandirian harus jadi bagian dari pendidikan karakter yang penting bagi santri.”
Menanamkan sifat mandiri sejak dini memiliki banyak manfaat. Selain membentuk kepribadian yang tangguh dan bertanggung jawab, santri juga belajar untuk tidak bergantung pada orang lain dalam hal-hal kecil, sehingga kelak mereka siap menghadapi berbagai tantangan hidup dengan percaya diri.
Dengan kegiatan sederhana namun bermanfaat ini, Pesantren Al Hilal terus berkomitmen membina santrinya menjadi generasi Qur’ani yang tidak hanya cerdas dalam ilmu agama, tetapi juga matang dalam sikap, karakter, dan kemandirian.
Penulis: Indra Rizki
Penulis:
Nafisah Samratul
Content Writter at Pesantren al-Hilal
