Tak terkecuali bagi santri jenjang SMP di Pesantren Al Hilal 1 Cililin. Kegiatan ini rutin dilaksanakan dalam rangka melatih kemampuan para santri untuk berbicara di depan umum, seperti yang dilaksanakan pada Sabtu (8/2) malam hari setelah waktu Isya.
Dok. muhadharah santri Al Hilal 1 Cililin
Selain adik-adik santri di Pesantren Al Hilal 1 Cililin yang melaksanakan Muhadharah pada Sabtu (8/2) malam, adik-adik santri kelas XI Pesantren Al Hilal 3 Cipadung juga melaksanakan hal yang sama.
Akan tetapi, di sini mereka melaksanakan muhadharah dengan tingkatan yang lebih sulit. Yang dimaksud sulit dalam hal ini adalah karena di sini mereka melaksanakan muhadharah dengan 3 bahasa. Selain menggunakan bahasa Indonesia, mereka juga menggunakan bahasa Inggris dan bahasa Arab. Tujuannya adalah untuk menambah kefasihan mereka dalam berbahasa asing.
Dok. muhadharah santri Al Hilal 3 Cipadung
Lebih dari itu, selain untuk mengasah kemampuan public speaking dan menambah kefasihan dalam berbahasa, adalah untuk melatih para santri dalam menyampaikan ide dan gagasan secara efektif dan terstruktur. Dengan berlatih muhadharah, para santri dapat belajar cara berbicara di depan umum dengan percaya diri, serta meningkatkan keterampilan berbicara yang jelas dan persuasif. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memperdalam pemahaman para santri terhadap materi yang mereka pelajari, karena dalam menyampaikan sebuah pembahasan, mereka akan lebih terampil dalam merangkai kata dan menyampaikan informasi secara sistematis. Melalui muhadharah, para santri tidak hanya mengasah kecakapan berbahasa Arab, Indonesia, atau Inggris, tetapi juga melatih kemampuan berpikir kritis dan menjadikan mereka lebih siap untuk berbicara tentang topik apa pun dengan wawasan yang luas.
Penulis : elis
Website : Pesantren Al Hilal
Penulis:

Nafisah Samratul
Content Writter at Pesantren al-Hilal